Pengecatan merupakan langkah penting dalam memperindah tampilan suatu bangunan.
Namun, sebelum proses pengecatan dilakukan, penggunaan sealer menjadi hal yang tidak boleh dilewatkan.
Desainer Arsitektur Zen Hafiz menegaskan bahwa sealer memiliki peran mendasar dalam memastikan hasil pengecatan yang maksimal dan tahan lama.
Sealer atau yang sering disebut cat dasar berfungsi sebagai lapisan awal untuk menutup pori-pori pada permukaan.
“Dengan penggunaan sealer, cat akan menempel lebih baik dan memberikan hasil warna yang lebih merata,” ujar Zen Hafiz.
Ditambahkannya, sealer juga membantu mencegah cat mengelupas atau mudah pudar akibat faktor lingkungan.
Tidak hanya itu, sealer juga berperan dalam melindungi permukaan dari kelembaban.
Zen menjelaskan bahwa permukaan dinding tanpa sealer lebih rentan terhadap serangan jamur dan lumut. Lapisan ini bekerja seperti pelindung yang memblokir kelembapan dari dalam dan luar dinding, sehingga memperpanjang usia cat yang diaplikasikan.
Zen Hafiz juga menekankan pentingnya memilih sealer yang sesuai dengan jenis permukaan, seperti untuk dinding beton baru disarankan menggunakan sealer berbahan dasar air yang dirancang khusus untuk menyerap ke dalam pori-pori dinding.
Sedangkan untuk permukaan kayu diperlukan sealer yang dapat menahan minyak atau resin alami agar tidak merusak lapisan cat.
Pada akhirnya, penggunaan sealer tidak hanya mendukung estetika hasil akhir pengecatan, tetapi juga menghemat biaya dalam jangka panjang.
“Dengan lapisan dasar yang baik, frekuensi pengecatan ulang dapat diminimalkan,” katanya.
Dengan upaya tersebut sealer menjadi langkah awal yang penting sebelum melangkah ke proses pengecatan.
sumber: https://rri.co.id/lain-lain/1208749/mengapa-sealer-penting-sebelum-pengecatan-ini-fungsinya